PASS FM Cilegon – Pemerintah Kota Cilegon akan umrahkan warganya yang rencananya akan dimulai tahun 2026. Program ini merupakan bentuk apresiasi bagi warga yang memberikan kontribusi nyata bagi daerah.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kota Cilegon Rahmatullah, menjelaskan bahwa program ini telah masuk dalam rencana kerja Kesra dan kini tengah disusun mekanismenya. Menurutnya, program umrah gratis ini akan menjadi bagian dari kegiatan Kesra dan Koordinasi Sosial dan Religius Aparatur atau KSRA.
“Program ini sudah tertuang dalam visi dan misi Pak Wali. Beliau ingin memberikan motivasi kepada masyarakat melalui program umrah gratis sebagai bentuk penghargaan bagi yang berprestasi atau memberi kebermanfaatan,” ujar Ramatullah, Senin (13 Oktober 2025).
Ia menambahkan, anggaran sementara yang disiapkan untuk program ini diperkirakan sebesar Rp1,5 miliar dengan asumsi biaya perorang Rp30 juta. “Asumsinya, kalau 50 orang diberangkatkan dengan biaya Rp30 juta per orang, totalnya sekitar Rp1,5 miliar. Ini masih dalam tahap wacana,” tuturnya.
Rahmatullah menegaskan, agar program ini tepat sasaran. Pemerintah akan menetapkan kriteria penerima yang jelas dan objektif. “Kita sedang menyusun perencanaannya. Kalau sudah pasti masuk dalam dokumen kegiatan, baru akan kita realisasikan,” terangnya.
Ia juga menyebut bahwa saat ini pihaknya tengah berkoordinasi dengan bagian hukum Setda Cilegon untuk menyiapkan mekanisme dan dasar hukum pelaksanaan program tersebut. “Harus ada payung hukumnya. Minimal nanti dituangkan dalam SK Wali Kota sebagai acuan bagi Kesra dalam pelaksanaannya,” tutupnya. [PASS News]