Nelayan di daerah Labuan, Kabupaten Pandeglang akan segera memiliki docking khusus kapal nelayan. Guna membangun docking ini, pemerintah Provinsi Banten menggelontarkan dana sebesar Rp25 miliar.
Gubernur Banten Wahidin Halim mengatakan, potensi perikanan di Labuan cukup besar. Namun ada beberapa hal yang harus ada perbaikan diantaranya mentalitas nelayan, fasilitas dan kapal.
“Saat ini saja (Banten) masih mendatangkan ikan dari Jakarta. Ke depan kita harus mampu kirim ikan ke Jakarta,” kata Gubernur Wahidin saat meninjau revitalitasi dan pembangunan docking Pelabuhan Perikanan Pantai Labuan, Kamis (28/10/2021).
Sementara ditambahkan oleh Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Banten Eli Susiyanti, fasilitas docking kapal ini direncanakan mampu menampung 24 kapal untuk docking dan 4 kapal untuk pembangunan per tahun dengan tonase 10 gt.
“Revitalisasi Pelabuhan Perikanan Pantai Labuan ke depan akan direncanakan untuk melakukan revitalisasi breakwater, dermaga, kolam labuh dan jetty. Anggaran yang akan dialokasikan sebesar Rp45 miliar,” tutur Ely.
Pada kesempatan tersebut Gubernur WH juga meninjau aktivitas pasar ikan serta hasil pembangunan talud ombak laut selebar 4 meter yang sekaligus sebagai fasilitas jalan bagi masyarakat di pasar ikan.
Gubernur juga menyempatkan diri berdialog dengan pedagang ikan, pengrajin ikan asin, serta warga masyarakat. Gubernur juga membeli ikan jambal ke pengrajin ikan asin. [PASS News]
